0.0

Amistar Top merupakan Fungisida sistemik yang bersifat protektif, kuratif, dan preventif berbentuk pekatan suspensi, berwarna kuning muda, untuk mengendalikan penyakit pada tanaman bawang merah, buah naga, cabai, jagung, jarak (pembibitan), jeruk, kacang tanah, kakao, karet, kedelai, kelapa sawit (pembibitan), kentang, kopi, kubis, mangga, melon, padi, tembakau, dan tomat.

Manfaat

• Spektrum luas mengendalikan penyakit

• Meningkatkan Bobot Gabah/Bobot umbi/Bobot buah

• Pada tanaman padi, membantu pengisian bulir sehingga maksimal, dari pangkal sampai ke ujung

Aplikasi Produk

• Cabai

  • Hama, Penyakit, Target :

    1. Penyakit bercak daun (Cercospora capsici)

       • Dosis : 0.5 - 1 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan pertama dilakukan sebelum ada gejala serangan penyakit dan diulang setiap 7-14 hari sekali

    2. Penyakit antraknosa (Colletotrichum sp.)

       • Dosis : 0.5 - 1 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan pertama dilakukan sebelum ada gejala serangan penyakit dan diulang setiap 7-14 hari sekali

• Jagung

  • Hama, Penyakit, Target :

    1. Penyakit bercak daun coklat (Helminthosporium sp.)

       • Dosis : 1 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan volume tinggi

• Kakao

  • Hama, Penyakit, Target :

    1. Penyakit busuk buah (Phytophtora palmivora)

       • Dosis : 1 – 1.5 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan volume tinggi

    2. Penyakit pembuluh kayu

       • Dosis : 1.5 – 2 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyiraman pada pangkal batang Penyemprotan volume tinggi

    3. Penyakit Vascular Streak Dieback (VSD) (Oncobasidium theobromae)

       • Dosis : 0.5 – 1 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyiraman pada pangkal batang Penyemprotan volume tinggi

• Kentang

  • Hama, Penyakit, Target :

    1. Penyakit bercak kering (Alternaria solani)

       • Dosis : 1 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan pertama dilakukan sebelum ada gejala serangan penyakit dan diulang setiap 7-14 hari sekali

    2. Penyakit hawar daun (Phytophthora infestans)

       • Dosis : 1 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan pertama dilakukan sebelum ada gejala serangan penyakit dan diulang setiap 7-14 hari sekali

• Kopi

  • Hama, Penyakit, Target :

    1. Penyakit karat (Hemileia vastatrix)

       • Dosis : 0.5 – 1.0 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan volume tinggi

• Padi

  • Hama, Penyakit, Target :

    1. Penyakit busuk batang (Helminthosporium sigmoideum)

       • Dosis : 250 - 300 ml/ha

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan volume tinggi. Dalam satu musim tanam cukup diaplikasikan 2 kali yaitu saat padi bunting (40-45 HST) dan saat tanaman berbunga 70 % (60 - 65 HST)

    2. Penyakit blas (Pyricularia oryzae)

       • Dosis : 250 - 300 ml/ha

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan volume tinggi. Dalam satu musim tanam cukup diaplikasikan 2 kali yaitu saat padi bunting (40-45 HST) dan saat tanaman berbunga 70 % (60 - 65 HST)

    3. Penyakit bercak coklat sempit (Cescospora jansen)

       • Dosis : 300 ml/ha

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan volume tinggi. Dalam satu musim tanam cukup diaplikasikan 2 kali yaitu saat padi bunting (40-45 HST) dan saat tanaman berbunga 70 % (60 - 65 HST)

    4. Penyakit hawar pelepah (Rhizoctonia solani)

       • Dosis : 0.75 - 1 ml/l

       • Cara, Waktu dan interval Penyemprotan : Penyemprotan volume tinggi. Dalam satu musim tanam cukup diaplikasikan 2 kali yaitu saat padi bunting (40-45 HST) dan saat tanaman berbunga 70 % (60 - 65 HST)