
Pengelolaan tanah yang efektif di perkebunan kakao sangat krusial dalam menjaga keberlanjutan produksi dan kesehatan lingkungan. Salah satu pendekatan yang perlu diterapkan adalah teknik konservasi tanah dan air, yang bertujuan untuk mencegah kerusakan tanah akibat air limpasan. Artikel ini akan membahas berbagai teknik pengelolaan tanah yang dapat diterapkan, baik melalui pendekatan vegetatif seperti penggunaan tanaman penutup dan mulsa, maupun secara mekanis dengan pembuatan biopori, teras, rorak, dan saluran air. Dengan penerapan teknik-teknik tersebut, kita dapat mengurangi atau bahkan mencegah terjadinya erosi, serta memastikan keberlanjutan dan produktivitas lahan perkebunan kakao yang optimal.