Preloader Logo

Teknik Rehabilitasi Tanah Sawah Tercemar Pestisida

Cover Article

Peningkatan intensitas penggunaan pestisida dalam budidaya padi telah menjadikan tanah sawah sebagai penyimpan residu pestisida terbesar. Meskipun pestisida berperan penting dalam mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman, penggunaan yang berlebihan dapat mengancam keseimbangan ekosistem, kualitas tanah, serta kesehatan tanaman dan manusia. Oleh karena itu, rehabilitasi tanah sawah menjadi langkah penting untuk mengurangi dampak negatif dari residu pestisida. Berbagai metode seperti fitoremediasi, bioremediasi, pemanfaatan bahan organik, serta pengelolaan irigasi dan drainase, menjadi alternatif yang berpotensi menciptakan pertanian yang lebih ramah lingkungan. Artikel ini mengupas upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk merehabilitasi tanah sawah demi pertanian yang lebih sehat dan berkelanjutan.

Minta bantuan Pak Dayat