
Lalat penggorok daun (Liriomyza huidobrensis) menjadi salah satu ancaman serius dalam budidaya kentang karena mampu menurunkan kualitas dan kuantitas hasil panen secara signifikan. Artikel ini membahas berbagai teknik pengendalian hama yang bersifat preventif dan kuratif, mulai dari sanitasi lahan hingga pemanfaatan teknologi tepat guna seperti feromon dan perangkap cahaya. Dengan pendekatan terpadu yang mengedepankan efisiensi ekologis dan ekonomis, artikel ini menjadi panduan penting bagi petani dan praktisi pertanian dalam mengurangi ketergantungan terhadap insektisida sintetis dan mewujudkan pertanian kentang yang lebih berkelanjutan.